Mukomuko,Medianewcenter.co.id – Pada hari ke 4 usaha pencairan Rendi korban terbawa ombak laut saat menjaring ikan di laut belum juga ditemukan, pada hari Sabtu 2 Juli 2022, Rendi pemudan kelahiran Dess Pauh Ternja, Kecamatan XIV Koto, Kabupaten Mukomoko, Provinsi Bengkulu.
Perkiraan sekitar pukul 20.00 Wib, Randi dengan ayah kandungnya pergi mencari ikan di laut dengan membawa satu set jaring yang siap digunakan untuk menangkap ikan. Kemudian Randi dan ayahnya menuju ke laut Teluk Pulai, di Kecamatan Silaut, Kabupaten Painan, Sumatera Barat.
Sampai ditempat tujuan Randi langsung turun ke laut membawa jaring degan cara melilitkan kerangan seleh mencoba melepaskan jaring itu, namun jaring tak kunjung ketengah, setelah Randi mencoba beranjak sedikit ke tengah entah apa yang terjadi pada Rendi dengan jaringnya sehingga nampak oleh orang tuanya Randy hilang pada pandangan mata orang tuanya sesaat, dan muncul lagi dengan posisi agak terengap – engap, lalu hilang lagi dan muncul lagi, tetapi disaat Randy hilang dipandangan mata orang tua untuk ke3 kalinya disitulah Randi tidak kelihatan muncul sampai hari ini. ungkapnya.
Masyarakat dan BPBD Kabupaten Painan, Sumatera Barat terjun hari ke 4 untuk pencarian Randy, nampak juga terjun ke lokasi pada hari Senin Kapolres dan TNI ninjau di lokasi, ” kata Zamhari warga Desa Pauh Terenja, yang juag berprofesi sebagai pewarta yang juga ikut mencari korban dalam pencarian pada media, Kamis 7 Juli 2022, melalui pesan WhatAapnya
Tambah Zam, BPBD Kabupaten Mukomuko hari kamis ini yang pertama juga terjun di lokasi, “pungkasnya.
Terpisah, Rutam Lubuksanai berserta kawan2 sbg relawan yang juga terjun dalam pencarian saudara Randy korban tertabawa arus ombak laut melalui pesan singkat WhatsAppnya korban belum ditemukan . (Zam/Red)
#Sumber: Zamhery Warga Desa Pauh Terenja dan Rustam Lusan dan Kawa -kawan sebagi relawan